Menurut Walikota Edwin Cox Elorde, dilansir dari kantor berita Associated Press, buaya air asin yang berhasil ditangkap hidup-hidup ini memiliki panjang 6,4 meter dan berbobot lebih dari 1 ton. Menurut Elorde, reptil ini adalah yang terbesar yang pernah ditangkap dalam beberapa tahun terakhir di Filipina.
Para pemburu veteran dan warga setempat telah mengintai buaya itu selama tiga minggu di sekitar sungai. Empat jebakan yang dipasang tidak kuat mengatasi kekuatan buaya tersebut. Barulah setelah pemburu menggunakan kawat baja, buaya ini tidak berkutik.
Membutuhkan lebih dari 100 orang untuk menyeret buaya dari dalam air dan sebuah alat berat untuk mengangkatnya ke atas truk. Rencananya, predator raksasa ini akan dikirim ke taman margasatwa setempat sebagai atraksi utama.
Buaya ini sempat menjadi ancaman bagi Bunawan, desa berpenduduk 37.000 jiwa. Elorde mengatakan buaya ini melahap seekor kerbau air bulan lalu dan diduga juga telah membunuh seorang nelayan, yang dinyatakan hilang sejak Juli lalu.
Kendati buaya raksasa sudah ditangkap, penduduk setempat tetap tidak boleh lengah. Diperkirakan, masih terdapat beberapa ekor lagi buaya air asin yang berada di sungai yang melintasi provinsi Agusan del Sur
No comments:
Post a Comment